A.
PENDAHULUAN
Semakin meningkatnya minat
masyarakat perikanan untuk melakukan usaha budidaya ikan, tidak meutup
kemungkinan akan menimbulkan menurunnya nilai pendapatan yang diperoleh.
Produksi meningkat akan menyebabkan hasil yang melimpah. Akbiatnya, harga ikan
di pasar akan cenderung jatuh dan menurunnya jumlah permintaan.
Kondisi
demikian tentunya tidak diinginkan oleh kalangan pembudidaya ikan nila bukan?.
Antisipasi pemecahan masalah ini perlu dilakukan sedini mungkin.
Salah
satu upaya yang dilakukan tanpa membatasi giatnya produksi usaha budidaya
adalah usaha pengolahan. Merubah bentuk hasil budidaya ikan nila yang melimpah
akan membuka celah peningkatan
pendapatan usaha. Hasil panen usaha budidaya yang kurang laku di pasaran dapat
disulap menjadi kerupuk ikan yang dapat membuka pangsa pasar baru untuk
meningkatkan pendapatan.
B.
CARA
MEMBUAT KERUPUK IKAN NILA
1.
Siapkan Bahan,
sebagai berikut:
a)
Daging Ikan Segar : 5 kg
b)
Tepung Tapioka/Kanji : 5 kg
c)
Air : 4 (secukupnya)
d)
Bumbu-bumbu
:
-
Bawang
Putih : 1 ons
-
Penyedap
rasa : 150 gram
-
Garam : 250 gram
-
Gula
pasir : 100 gram
-
Telur : 5 – 10 butir
-
Soda
Kue : 1 sendok
2.
Siapkan peralatan,
sebagai berikut :
a)
Dandangan/Panci
b)
Baskom
c)
Pisau
d)
Kompor
e)
Tampah/para
f)
Blender
g)
Timbangan
h)
Bantalan/talanan
3. Proses Pembuatan
Dalam membuat kerupuk
ikan, ada beberapa tahap pekerjaan yang harus dilakukan, antara lain :
- Pemilihan bahan baku/ Ikan
Pilihlah
ikan nila yang masih segar.
- Penyiangan dan Pencucian
Lakukan
penyiangan, buang sisik dan isi perut ikan kemudian cuci hingga bersih.
- Pemfiletan
Setelah ikan disiangi dan dicuci bersih, pisahkan daging ikan dengan tulang
dan kulit dengan cara disayat/difillet. Ambil bagian daging ikannya saja.
- Pelumatan Daging
Daging ikan dihancurkan dengan menggunakan blender hingga lumat.
- Pencampuran Dengan Bumbu dan Tapioka
Daging ikan yang sudah halus dicampur dengan bumbu-bumbu yang sudah dihaluskan, aduk hingga rata.
- Pembentukan
Setelah adonan betul-betul rata, kemudian dibentuk sesuai selera (ukuran besar,
kecil, panjang, pendek, dan seterusnya).
- Pengukusan/Perebusan
Adonan yang telah dibentuk lalu dikukus dalam dandang/panci hingga masak.
- Pendinginan
Setelah adonan matang/masak, lalu tiriskan selama kurang lebih 15-60 menit.
- Pengeringan (Pertama)
Setelah didinginkan, adonan yang sudah masak dikeringkan
sekitar 1 – 2 hari, tergantung cuaca.
- Pemotongan
Setelah dikeringkan, adonan diiris dengan alat pemotong/pisau, kemudian kerupuk disusun dalam nampah/para-para untuk dijemur.
- Pengeringan (Kedua)
Penjemuran dilakukan dibawah sinar matahari selama 1 – 3 hari
(tergantung cuaca).
- Pengemasan/Packing
Kerupuk ikan dikemas sesuai keinginan.
Terimakasih untuk postingan cara membuat kerupuk ikan air tawarnya. :) Saya ingin mencoba membuatnya untuk lomba UP2K di desa
BalasHapusBeralih usaha kerupuk ikan nila..
BalasHapus